Polda Maluku Utara melalui Ditlantas Polda Malut melaksanakan rapat koordinasi forum komunikasi lalu lintas dan angkutan jalan guna optimalisasi sinergitas manajemen lalu lintas untuk wujudkan Indonesia _Zero Over Dimension and Over Loading_ bertempat di Aula Patriatama Ditlantas Polda Malut, Kamis (19/6) kemarin.
Turut hadir dalam rakor tersebut Dirlantas Polda Maluku Utara Kombes Pol. Doni Hermawan, S.H., S.I.K., M.Si., Plt Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Maluku Utara, Dedy Kotambunan, Kepala Balai Pengelola Transportasi Darat kelas II Malut Joko Kusnanto, S.T., M.Sc., Kepala Bappeda Provinsi Maluku Utara, Kepala dinas ASDP cabang Ternate, Kepala Jasa Raharja cabang Maluku Utara, Kepala dinas Perhubungan Kota Ternate, Kepala Organda Provinsi Maluku Utara dan para perwira Ditlantas Polda Malut.
Dalam arahan yang disampaikan Kepala BPTD kelas II Malut Joko Kusnanto, mengungkapkan terdapat sejumlah kendala dalam pengawasan kendaraan _Over Dimension and Over Loading_ (ODOL), di antaranya Keterbatasan alat uji berkala, dimana hanya tersedia dua lokasi pengujian (Halmahera Timur dan Ternate) dengan alat non-statis, Minimnya data muatan, sulit menentukan apakah kendaraan overload karena tidak ada alat pengukur berat yang memadai dan Tantangan penindakan di lapangan, Operasi mandiri oleh BPTD dan Dishub kerap terkendala kemacetan dan mobilitas masyarakat yang padat.
“Kami membutuhkan dukungan penuh dari kepolisian dan instansi terkait untuk memperkuat operasi pengawasan,” tegas Kepala BPTD Kelas II Malut.
Selain itu, Perwakilan Organda Provinsi Maluku Utara menyatakan komitmennya mendukung penegakan hukum terhadap pelanggaran _Over Dimension and Over Loading_ (ODOL). “Kami mendukung penuh tindakan tegas, termasuk sanksi hukum bagi pelaku, baik supir maupun perusahaan,” tegasnya.
Pada kesempatan tersebut, Dirlantas Polda Maluku Utara Kombes Pol. Doni Hermawan, S.H., S.I.K., M.Si., menyatakan Kegiatan ini merupakan langkah awal dalam mewujudkan komitmen bersama menekan angka pelanggaran muatan dan dimensi kendaraan. Dengan kolaborasi yang solid, diharapkan Maluku Utara dapat menjadi contoh dalam penegakan aturan lalu lintas yang berkeadilan dan berkeselamatan.
“Sinergi semua pihak kunci utama mewujudkan lalu lintas yang aman dan tertib,” tegas Dirlantas Polda Malut.
_Subbid Penmas Bidhumas Polda Maluku Utara, 20 Juni 2025_